Monday, November 19, 2007
hidup terasa hampa
terus melangkah di jejak yang tlah lama terhampar
selalu melihat ke bawah
tanpa berani tuk menaikan kepala
tertinggal dari siput yang berhenti tuk melihat
tertahan oleh silaunya dunia
ada keinginan untuk berlari
tapi terhenti oleh duri yang menusuk tanpa ampun di telapak kaki
apa yang bisa diberikan untuk mereka?
mereka yang telah berbagi,
memberikan hidupnya
this is the time!!
should change, to live...
terus melangkah di jejak yang tlah lama terhampar
selalu melihat ke bawah
tanpa berani tuk menaikan kepala
tertinggal dari siput yang berhenti tuk melihat
tertahan oleh silaunya dunia
ada keinginan untuk berlari
tapi terhenti oleh duri yang menusuk tanpa ampun di telapak kaki
apa yang bisa diberikan untuk mereka?
mereka yang telah berbagi,
memberikan hidupnya
this is the time!!
should change, to live...
Cloud :
Kata-kata
Tuesday, November 06, 2007
kapankah saat yang tepat untuk berhenti mengalah?
kapankah saat yang tepat untuk berhenti melihat?
kapankah saat yang tepat untuk berhenti berbicara?
kapankah saat yang tepat untuk berhenti mendengar?
aku belum tau. aku masih terbelenggu dengan tangan yang sama, kaki yang sama. aku tak punya kuasa untuk berontak. aku tak punya tenaga untuk menghentak. bahkan untuk tersenyum pun aku melakukannya dengan susah payah. serasa 1000 Ton palu menghantam dada ini. serasa aku tak mampu untuk sekedar mengangkat tangan tanda menyerah. atau sekedar untuk berbisik "ampuni aku.". ampuni aku!
mengapa aku masih disini?
pertanyaan yang belum bisa aku jawab sampai saat ini. setiap ada jalan untuk keluar, aku selalu berpaling. setiap aku melangkah untuk keluar, selalu aku berbalik arah. apa karena teriakan itu? apa karena rayuan itu? apa karena selimut hangat itu?
aku tak tau kekuatan apa yang menarik ku. mungkinkah aku dibutakan?
sekian lama aku disini, tetap tak tersadar. tetap di tempat yang sama. belenggu yang terlalu kuat untuk aku lawan. pagar yang terlalu tinggi untuk aku lewati.
kapankah saat yang tepat untuk berhenti mengeluh?
kapankah saat yang tepat untuk berhenti?
kapankah saat yang tepat untuk berhenti melihat?
kapankah saat yang tepat untuk berhenti berbicara?
kapankah saat yang tepat untuk berhenti mendengar?
aku belum tau. aku masih terbelenggu dengan tangan yang sama, kaki yang sama. aku tak punya kuasa untuk berontak. aku tak punya tenaga untuk menghentak. bahkan untuk tersenyum pun aku melakukannya dengan susah payah. serasa 1000 Ton palu menghantam dada ini. serasa aku tak mampu untuk sekedar mengangkat tangan tanda menyerah. atau sekedar untuk berbisik "ampuni aku.". ampuni aku!
mengapa aku masih disini?
pertanyaan yang belum bisa aku jawab sampai saat ini. setiap ada jalan untuk keluar, aku selalu berpaling. setiap aku melangkah untuk keluar, selalu aku berbalik arah. apa karena teriakan itu? apa karena rayuan itu? apa karena selimut hangat itu?
aku tak tau kekuatan apa yang menarik ku. mungkinkah aku dibutakan?
sekian lama aku disini, tetap tak tersadar. tetap di tempat yang sama. belenggu yang terlalu kuat untuk aku lawan. pagar yang terlalu tinggi untuk aku lewati.
kapankah saat yang tepat untuk berhenti mengeluh?
kapankah saat yang tepat untuk berhenti?
Cloud :
Kata-kata
Subscribe to:
Posts (Atom)